Bienvenue Sur Mon Blog

Bonjour Tout Le Monde

Find Out More Purchase Theme

ARTICLES

Kuliner

Berbagai info seputar kuliner dari Kepulaun Riau .

Read More

Wisata

Berbagai info seputar wisata Kepulauan Riau.

Read More

Resep

Berbagai macam resep menu masakan sederhana sehari-hari

Read More

Ulasan

Mengulas berbagai macam produk

Read More

Recent Post

Friday, September 7, 2012

Untaian Kata Buat Kiki

Untaian Kata Buat Kiki

Postingan malam ini aku khusukan untuk menghibur sahabatku Risky Rahma Hidayah,
tererererengggg,,,,
semester 2 awal, aku mulai mengenal seorang teman dengan akun koprol @kiki_priskii yang dikenalkan oleh @fina_yukichan padaku. Mereka berdua adalah teman bertempat kuliah, dan bahkan kami teman sejurusan, hanya saja kami tidak mengenal satu sama lain. ops,,,Fina telah kukenal sejak awal masuk kuliah,hanya saja kami tidak begitu akrab, selama satu semester kami hanya say "hello" saat bertemu di kampus.
Koprol membuat kami sering berinteraksi, awalnya aku sering mention-mentionan dengan fina, sebagai sesama pecinta koprol dan teman sejurusan, fina mengenalkanku pada Kiki yang awalnya kupanggil Riski. Dan ternyata kami sekelas untuk semester 2 ini. Ya, Kamipun bertiga semakin akrab. Padahalkan baru kenal yak. Ya begitulah, kadang teman yang di dapat di dunia maya itu lebih mengerti kita, bener gak sih???haha,,,
Teman-teman kelas pun pada heran melihat keakraban kami, mereka percaya kalau kami sudah berteman dari kecil. Hihihihi,,, lucu juga sih,,,,,

Hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan dan seterusnya, waktu terus berlari,ternyata sudah 2 semester kami sekelas, karena sekarang kami sudah semester 3......

Selasa, 3 Januari 2012
Pagi ini kami kuliah di gedung Puskom universitas, selama perkuliahan Kiki dan aku mengobrol menyusun agenda kami untuk siang ini,,,haha,, pertengahan semester dua Kiki dan Aku sudah menjadi teman dekat, kami memiliki banyak hobi yang sama, makanya gak heran donk kalau kami sering kesana kemari berdua, dan satu lagi yang paling membuat kami sama , kami berdua sama-sama tidak hobi pacaran,, haha (eiits,,,tapi kami masih normal lho!!!)
Perkuliahan telah berakhir sekitar pukul 11.15 WIB , kami bergegas ke parkiran untuk mengambil motor masing-masing, siang ini kami akan beristirahat sebentar di kos Kiki sambil menunggu perkuliahan berikutnya. Aku dan motorku melaju duluan dan Kiki menyusul pula di belakang dengan Reki (motornya). Belum jauh dari Gedung Puskom, Bruuuuukkkk!!!! kutolehkan kepala ke belakang aisshhhh,,,, ternyata Kiki tergeletak di aspal dengan posisi kaki terhimpit motor. Dia jatuh saat membelok ke arah Gedung Islamic Centre, sepertinya disebabkan oleh pasir-pasir yang sangat banyak berserakan di aspal karna tercecer dari bak truk untuk pembangunan salah satu gedung di universitas. Untungnya seorang bapak menolongnya saat jatuh dan mengantarkan ke kosnya, setibanya di kos, dia masih nangis kesakitan, gak ada luka sih, tapi sepertinya ada tulang dalam yang terluka, dan bapak yang mengantarkannya tadi berinisiatif untuk membawanya ke rumah sakit,,,,, Jreeeng jrenggg,,,, kepanjangan juga yah diceritain semuanya, singkat cerita, Kiki sudah ditangani oleh dokter di salah satu rumah sakit di Pekanbaru, dan kakinya harus di gips, hal ini sempat membuatku tertawa, karena kakinya terlihat lucu memakai kain pembalut kaki yang membuat kakinya seperti mummy,,,singkatnya lagi keesokan harinya Kiki diangkut (jiahh diaangkut) ke kota asalnya oleh keluarganya biar mendapatkan perawatan intensif (ceileee),,,,Dari sinilah cuti kuliah Kiki bermula,,,, Dan mulai dari sini pula aku ngerasa kehilangan partner untuk melancong dan bepetualang.hiksssss,,,, tak ada sefleksibel Kiki.

1 bulan, 2 bulan, 3 bulan dst Kiki belum juga hadir ditengah-tengah kami  (terharu),

Saptember 2012,
Memasuki semester 5, itu artinya Kiki akan kembali kuliah bersama kami, udah ga sabar jumpa dia mau ngajakin berpetualang lagi, tapi tiba-tiba ada kabar yang bikin kaget ,,,,, gedebugg,,,, Kiki bakalan pindah ke Batam,,, seketika aku shock (lebay dikit bolehlah ya),,,,
jiahhh,, padahal udah lama nungguin kedatangan dia, eh ternyata pindah mendadak,,,syedih syedih,,syedih,,,,
pokoknya Kiki itu baeeekkk,,, heboohhh, ceriaaaa dan sinis  sm orang yang baru dikenalnya #eh piece Kiki,,,,
 Udah segitu aja ^_*
Buat Kiki jangan ceteles lagi yak,,,, Aku yakin ko mampu ngelewatin semua ini, jangan lupa banyak-banyak doa, Ora et labora deh,,,, Semangat yak buat Kiki kesuksesan menunggu dibalik semua kesusahan ini........
wassalam




Wednesday, September 5, 2012

Journey Part 1

Journey Part 1

Rabu, 25 Januari 2012 (07:24 WIB)
tadaaaaa!!!!
inilah proyek liburan kami (aku dan V**y/sepupuku),,,,dan ini menjadi liburan pertama kali kami dilepas ortu untuk pergi berdua aja,yeah!!!senang banget rasanya,
dan pgi ini dengan gaya yang sangat kece, kami pun siap berangkat menuju Pulau Bintan Kepulauan Riau. Tiket sudah dipesan 1 hari yg lalu sdah d tangan, tpi ternyata trjadi kesalahpahaman saat pembeliaan tiket kemarin,dan dengan terpaksa kami memasuki bus yang akan mengantarkan kami ke pelabuhan Buton, ya, perjalanan akan kami tempuh melalui jalur laut dan itu artinya ini adalah perjalanan panjang dengan kapal "Dumai Express".
bus pun mulai berjalan, dan aku mulai mengeluarkan diary yg sengaja kubawa, kutulis semua omelanku pagi ini dalam tulisan. sepotong kalimat di diary yang ku ingat "... Dan sekarang sudah berada di bus nan busuk dan dipenuhi asap rokok,,,Arrgggh mimpi apa aku semalam,,jiahh,,kampr*ta!" omelan ini terjadi karena pada awalnya niat kami membeli tiket dengan travel menuju pelabuhan, karena kelalaian penjual tiket, kami harus berlama-lama di bus ini, perjalanan terasa lama dengan bus yg telah reot ini, coba travel, ada ac-nya dan nyaman lagi, tapi ya sudahlah, ku ajak hati untuk berdamai menikmati pembukaan liburan ini.
pukul 12.15 WIB kami tiba di Pelabuhan Buton, masih dalam keadaan bingung ntah kemana kaki akan dilangkahkan, kami ikuti penumpang bus tadi yang tujuannya sudah pasti sama dengan kami.
tap tap,,, kami sudah menginjakkan kaki di kapal "Dumai Express", semua mata tertuju pada kami dengan gaya kece (pake kacamata bingkai gede ala Dochi ), kulihat semua kursi penumpang telah terisi, omaigad, kirain sudah disediakan kursi untuk kami, ternyata penumpang yangdatang lebih awal bakalan dapat tempat yang mereka inginkan, lalu??? harus duduk di mana kami?, kubuka kacamata gede ini yang kurasa sangat mengganggu penglihatanku mencari kursi yang kosong, sampai akhirnya "Toreeeettt" itu tandanya kapal akan berangkat, salah seorang awak kapal ini menyediakan kami kursi plastik sebagai kursi cadangan, olalalala,,, kursi ini tidak seempuk kursi mereka, penumpang lainnya, dan ini hanya kursi plastik tanpa sandaran, amboiii,,, irinya hati ini,,,sebagian besar penumpang ini orang Cina dari Pekanbaru pulang ke Selat Panjang.Dan tepat di deretan kursi di depanku, remaja Cina itu ketawa ketiwi ngakak-ngakak bareng temennya, hoahhh bikin hati smakin panas.
setelah 2 jam perjalanan, kapal menepi ke dermaga pelabuhan Selat Panjang dan itu akhirnya penderitaan untuk duduk di bangku cadangan ini akan berakhir,,,
alhamdulillah, akhirnya bisa merebahkan tubuh di kursi empuk ini,,, akakaka,,,, perjalanan di lanjutkan, bertubi-tubi telpon dari anggota keluarga menanyakan keadaan kami,,, (maklum, pengalaman pertama). beberapa kali kapal merapat menuurunkan penumpang di pelabuhan-pelabuhan yang kuingat cm Selat Panjang dan Tanjung Balai Karimun,, xixixi,,,, akhirnya tiba Di Batam pukul 18.25 WIB. kami mencoba menghubungi saudara yang akan menjemput kami di pelabuhan Sekupang, Batam, dan kami diberitahu bahwa kami harus menginap di Batam malam ini, karena Kapal terakhir ke Tanjung Pinang pukul terakhir 17.00 WIB. dan Kami pasrah,, hahaha,,,oia, satu hal yang sangat bikin tengsin itu waktu keluar dari kapal kami si sapa abang yang satu bus dengan kami dari Pekanbaru dan satu kapal juga sampai ke Batam "mana kacamatanya dek? kok ga dipake?" ih, sumpah maluuuuu...ah gpplah, kan cuma sekali ini jumpanya.
Keesokan paginya (26/01/2012) kami diantar menuju pelabuhan Punggur, Batam , pelabuhan ini cukup jauh dari rumah saudara kami ini, butuh waktu setengah jam perjalanan,yah ada kesempatan menikmati kota Batam di pagi hari,,, yah Batam kota yang indah, reliefnya yang berbukit-bukit menambah pesona kota ini, taraaa,, sampai di pelabuhan kami segera membeli tiket kapal menuju Tanjung Pinang. setelah tiket di tangan, kami dilepas begitu saja oleh saudara kami ini, dengan terburu-buru aku dan v*** berlari menarik travel bag kami masing-masing menuju kapa,,,, tuuuuuutttt,,,, kapal menjauhi dermaga,,, Oh Gosh!!! kami ditinggal kapal, padahal udah kayak di pelem2 tuh lari-lari dorong travel bag. kecewa berat, panik, bingung semua nyampur,mau diapain tiket ini? muncul inisiatif untuk bertanya karena malas bertanya sesat di jalan kan? ternyata menggunakan kapal lain bisa menggunakan tiket ini, hanya saja kami harus nambah Rp 20.000,- lagi untuk mengganti tiket, dan kami coba, ternyata berhasil.
kami memasuki kapal dan siap membawa kami menuju tujuan kami pulau Bintan, Tanjung Pinang, perjalanan kami lalui selama 50 menit, ternyata jauh juga, saat kapal diterpa angin, kapal agak bergerak seakan oleng-oleng, kami tetap santai dan sesekali kami ngakak karena olengnya kapal, dan ternyata ini yang ditakutkan kebanyakan orang, tidak untuk kami yang polos ini yang tidak merasa dalam keadaan bahaya,,,hahaha,,, akhirnya Kota Tanjung Pinang semakin jelas terlihat,, dan akhirnyaa sampai juga di kota tujuan kami ini, dan kami pun dijemput oleh kakakku dan abang iparku ,,,,,, Welcome Tanjung Pinang!!!!!!!!!!!

Tuesday, September 4, 2012

Bintang

Bintang

untuk satu bintang yang pernah bersinar,,,
untuk satu bintang yang pernah berpijar,,,
menatap sejenak pada alunan indah cahayamu,,,seketika itu pula beribu pertanyaan menghujani pikiranku, kau kah Andromeda? Kau kah Orion? atau kau kah Vega? ahhh,,, lelah ku menerka, tak peduli kau apa, yang ku tau kau adalah satu bintang!
masih tetap terpaku pada satu bintang itu, yaitu kau!
semalaman panjang menikmati kehadiran cahayamu, hingga senyuman manis di bibir rembulan tak kuacuhkan sedikitpun, 
tertidur dalam pengawasan matamu yang terang wahai bintang,
hingga pagi datang dengan semburat mentari, ku terbangun dan kutemukan kau tak bersinar lagi, 
kau mulai meredup, dan bintangku sirna!
mana bintangku?apa bintangku kalah berperang dengan matahari? apa bintangku kalah terang?
kutundukkan kepala bersama terbenamnya sang mentari, mencoba tuk mencari dimana bintangku disembunyikan? apa benar kau disembunyikan wahai bintang?entahlah,
ketika malam tiba, kucoba tuk menemukanmu di lautan awan hitam, apa yang ku temukan? gelap, tiada sedikitpun cahaya, telah memudar, tak lagi indah dan tak lagi bersinar,
namun satu pengharapan terlahir, semoga esok malam , lusa dan seterusnya kau kembali bersinar, tetaplah menjadi bintang yang kukenal, indah dan bersinar cerah jika kelak kulihat lagi kau di sudut langit malam.

Our Blog

Our Team

Imelda Rahmi
Penulis
Nabhan Syauqi Al-Fitra
Creative Designer
Rifqi Zayyan Alfaqih
Sales Manager
Dhikri Zayyan Alfatih
Developer