Thursday, March 3, 2016

Tak Kenal Maka Tak Sayang


Bulan ke-tiga di tahun 2016, sebenarnya ada banyak cerita yang mau di-share, hanya saja kesempatan menulis yang jarang ada (ceile, sibuknya!). Pada dasarnya antusiasme untuk menulis itu telah memudar seiring memadatnya kegiatan akhir-akhir ini. Ups, bukan berarti sudah tidak berminat menulis lagi ya, bukan! sekali lagi bukan! 
Cukup! cukup! tidak usah berdebat, dan lagi saya tak tau darimana kisah ini dimulai, pada kesempatan kali ini saya akan mengungkap sedikit dari sisi kehidupan saya, lebih tepatnya sisi pertemanan (kalau saya sebut persahabatan, mungkin kalin semua akan merasa geli mendengar kata-kata itu)  seingat saya kisah ini dimulai saat agenda numpang istirahat kami (Kaf dan saya-red) di rumah salah satu teman saya ini, sebut saja namanya Sin. Pada awalnya, saya dan si Kaf telah menjalani duet pertemanan, yah itu karena kami seangkatan dalam rekanan kerja, kecanggungan di hari-hari awal masuk membuat kami (Kaf dan saya-red) sering duduk bersama kemudian menjalar ke hang out bersama, dan kemudian saling bercerita tentang kisah masing-masing. Nah, dalam suatu agenda berbuka puasa bersama di tempat kami kerja bulan Ramadhan tahun kemarin, kami dipertemukan dalam jalinan pertemanan untuk pertama kalinya menjadi "trio"(sihiiyy!!).
Momen bertiga yang semakin mempererat pertemanan


Sore itu , saya tidak sempat pulang ke rumah karena jarak dari rumah  ke tempat kerja kami lumayan jauh, jadi saya memutuskan untuk menunggu agenda berbuka puasa di rumah salah satu teman kerja yang kebetulan rumahnya dekat dari tempat kerja kami. Terlalu ribet rasanya menuliskan tempat kerja di setiap paragraf, baiklah saya persingkat saja menjadi "sekolah" (karena kami mengajar di salah satu sekolah di kota ini). Agenda buka puasa bersama pada malam itu berjalan lancar, selesai acara barulah saya kembali ke rumah. Nah berawal dari sinilah kedekatan kami pun mulai terjalin menjadi "Trio".
Apa mungkin benar ya pepatah yang sering dikumandangkan oleh orang jawa"witing tresno jalaran soko kulino" yang artinya adalah merokok dapat menyebabkan kanker hati (hehe, saya hanya mencoba untuk bercanda) makna sebenarnya sih lebih kurang begini "cinta tumbuh karena terbiasa". Yaps, cinta yang saya maksud di sini bukan berarti cinta yang dalam tanda kutip, akan tetapi cinta dalam pengertian pertemanan, karena seringnya kami bersama dalam "Trio" ini, kedekatan kami pun semakin akrab. semakin terjalin chemistry yang kuat di antara kami bertiga 
Ini bukanlah kisah pertemanan yang kami manipulasi sendiri. Yah , seperti yang telah saya jelaskan dari tadi, kami menjadi dekat satu sama lain karena seringnya waktu berjumpa kami, apalagi kami (Kaf dan saya menumpang di rumah kos "Sin").
Sekali lagi saya tegaskan bahwa pertemanan kami ini bukanlah pertemanan yang direkayasa, tapi mengalir begitu saja seiring berlalunya waktu dan intensitas pertemuan kami bertiga yang juga mendukung, bahkan pada waktu libur semestes ganjil kemaren kami menghabiskan waktu berlibur bertiga di Batam. Perjalanan singkat itu kami habiskan dengan berkeliling sekitaran Nagoya, berhubung waktu yang sngat singkat, kami belum sempat berkeliling pulau Batam dalam setiap incinya.hehe
Perjalanan menuju jembatan Barelang dengan angkot


Ya itulah kami bertiga, sama-sama menyukai keseruan, sama-sama menyukai perjalanan, sama-sama menghargai kehidupan.


0 comments:

Post a Comment